Keberadaan Yakuza di Jepang justru Menurunkan Angka Kejahatan

Naviri Magazine – Yakuza adalah istilah lain untuk menyebut kejahatan yang terorganisir. Karenanya, siapa pun akan mengidentikkan istilah itu dengan beragam kejahatan yang mungkin bisa dilakukan manusia, termasuk teror, kekejaman, pembunuhan, dan lain-lain. Yang aneh, keberadaan Yakuza di Jepang justru membantu negara itu meminimalkan tingkat kriminalitas. Terlepas dari fakta bahwa yakuza adalah sindikat kriminal dengan bisnis kotor yang turut menciptakan beragam teror, keberadaan mereka membuat kejahatan di Jepang (seperti perampokan dan pencurian) menurun. Tidak sedikit warga Jepang yang masih mengagumi atau menoleransi mereka, terutama anak-anak muda dalam rentang 20-30 tahun. Hal tersebut juga diperkuat dengan riset yang dilakukan National Police Agencies (NPA) pada Oktober 2010. Berdasarkan riset itu, terungkap bahwa satu dari sepuluh orang berusia di bawah 40 tahun menyebut keberadaan yakuza selayaknya “kejahatan yang diperlukan”. Riset tersebut menyasar dua kelompok: warga yang berusia di atas 50 tahun dan di bawah 40 tahun. ᠎Po᠎st was c​reated by GSA Conte nt Gen er at or D emoversi on!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *